KUE SAPIK

Hasil gambar untuk sejarah KUE SAPIK
Kue Sapik! Yappttt, salah satu kue tradisional asal Sumatera Barat yang kaya akan citarasanya dibandingkan dengan kue-kue yang lainnya. Kue sapik hampir mirip dengan kue semprong tetapi tidak digulung.
Kue Sapik memiliki tekstur yang begitu renyah ketika dinikmati. Selain itu kue sapik ini juga sangat diminati oleh semua kalangan masyarakat luas mulai dari anak kecil, para remaja, sampai orang tua. Bagi warga Sumatera Barat, kue sapik ini sering dijadikan sebagai sajian wajib saat hari raya idul fitri, serta acara-acara spesial yang lain-nya.

Dari rasanya yang begitu gurih ternyata Kue Sapik memiliki sedikit kesulitan dalam proses pembuatannya loh. Namun bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatannya sangat mudah kita dapatkan disekitar kita.
Untuk membuat kue sapik ini, Takaitu sarankan untuk memerlukan kesabaran, ketekunan dan ketelitian yang tinggi supaya hasil yang kita dapatkan lebih sempurna dan citarasa-nya pun lebih memuaskan. Whahaha….
Nah, dari pada kamu semakin penasaran, Takaitu akan menjelaskan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat kue sapik beserta cara membuat kue sapik itu sendiri. Maka langsung saja kita simak dengan baik langkah-langkah dibawah ini ya… cekidot
Bahan-bahan kue sapik yang takaiter butuhkan adalah :
  • Siapkan telur sebanyak tiga butir
  • Siapkan gula pasir sebanyak 150 gram
  • Siapkan santan sebanyak 450 ml
  • Siapkan margarin buat lumuran
  • Siapkan tepung beras sebanyak 250 gram
  • Siapkan garam secukupnya
  • Siapkan kayu manis secukupnya
Cara membuat kue sapik ala takaitu:
  • Kocok telur sampai tercampur merata. Setelah itu campurkan gula pasir bersama tepung beras dan garam. Tambahkan telur yang sudah dikocok tadi, diaduk-aduk hingga merata.
  • Tambahkan santan sedikit demi sedikit sambil diaduk-aduk dengan menggunakan pengaduk kawat sampai adonan-nya licin. bubuhkan kayu manis, diaduk-aduk.
  • Panaskan cetakan kue sapik model jepitan yang telah dilumuri dengan margarin atau minyak goreng. Tuangkan adonan cetakan tersebut sebanyak 3 sdm.
  • Panggang hingga matang sambil sekali-kali dibalikan, kemudian lipat selagi panas. Sisihkan hingga dingin sampai keras dan garing.

Komentar

Jajanan Tradisional Nusantara